Matius 12:43-45 (TB) "Apabila roh jahat keluar dari manusia, ia pun mengembara ke tempat-tempat yang tandus mencari perhentian. Tetapi ia tidak mendapatnya. Lalu ia berkata: Aku akan kembali ke rumah yang telah kutinggalkan itu. Maka pergilah ia dan mendapati rumah itu kosong, bersih tersapu dan rapi teratur. Lalu ia keluar dan mengajak tujuh roh lain yang lebih jahat dari padanya dan mereka masuk dan berdiam di situ. Maka akhirnya keadaan orang itu lebih buruk dari pada keadaannya semula. Demikian juga akan berlaku atas angkatan yang jahat ini.
Inilah sifat roh jahat, yaitu berhenti di suatu tempat. Jadi kita hrs mengenalinya. Sungguh ironis memang, kita sudah capek2 membersihkan hati kita
Senin, 28 Agustus 2017
Roh Jahat
Rabu, 23 Agustus 2017
Sengsara membawa nikmat
Hakim-hakim 16:1, 28-30 (TB) Pada suatu kali, ketika Simson pergi ke Gaza, dilihatnya di sana seorang perempuan sundal, lalu menghampiri dia. Berserulah Simson kepada TUHAN, katanya: "Ya Tuhan ALLAH, ingatlah kiranya kepadaku dan buatlah aku kuat, sekali ini saja, ya Allah, supaya dengan satu pembalasan juga kubalaskan kedua mataku itu kepada orang Filistin." Kemudian Simson merangkul kedua tiang yang paling tengah, penyangga rumah itu, lalu bertopang kepada tiang yang satu dengan tangan kanannya dan kepada tiang yang lain dengan tangan kirinya. Berkatalah Simson: "Biarlah kiranya aku mati bersama-sama orang Filistin ini." Lalu membungkuklah ia sekuat-kuatnya, maka rubuhlah rumah itu menimpa raja-raja kota itu dan seluruh orang banyak yang ada di dalamnya. Yang mati dibunuhnya pada waktu matinya itu lebih banyak dari pada yang dibunuhnya pada waktu hidupnya.
Kenapa saya memberi judul seperti di atas, karena Simson yg tadinya seorang yang kuat menjadi lemah karena ulahnya sendiri yg bermain main drngan pemberian Tuhan tersebut. Tetapi diakhir hidupnya Simson bertobat dan berseru kepada Tuhan dan Tuhan menjawab dan mengabulkan permintaannya. Justru saat Simson dlm situasi lemah dan buta, matanya di cungkil dan dijadikan budak membunuh musuh2nya lebih banyak saat Simson masih kuat dan walaupun nyawanya yg menjadi taruhannya. Amin
Senin, 21 Agustus 2017
Bingung
Habakuk 1:2-4 (TB) Berapa lama lagi, TUHAN, aku berteriak, tetapi tidak Kaudengar, aku berseru kepada-Mu: "Penindasan!" tetapi tidak Kautolong? Mengapa Engkau memperlihatkan kepadaku kejahatan, sehingga aku memandang kelaliman? Ya, aniaya dan kekerasan ada di depan mataku; perbantahan dan pertikaian terjadi. Itulah sebabnya hukum kehilangan kekuatannya dan tidak pernah muncul keadilan, sebab orang fasik mengepung orang benar; itulah sebabnya keadilan muncul terbalik.
Nabi Habakuk bingung dan bertanya kenapa sepertinya Tuhan berdiam diri melihat ketidakadilan yang ada. Berapa lama lagi Tuhan berapa lama lagi akan bertindak, aps yang nabi Habakuk alami juga seperti yg sekarang aku alami, aku jiga bertanya berapa lama lagi Tuhan akan meyembuhkan saya dan memulihkan keadaanku.
Minggu, 20 Agustus 2017
Mengaku orang yang berdosa
1 Yohanes 1:8-10 (TB) Jika kita berkata, bahwa kita tidak berdosa, maka kita menipu diri kita sendiri dan kebenaran tidak ada di dalam kita. Jika kita mengaku dosa kita, maka Ia adalah setia dan adil, sehingga Ia akan mengampuni segala dosa kita dan menyucikan kita dari segala kejahatan. Jika kita berkata, bahwa kita tidak ada berbuat dosa, maka kita membuat Dia menjadi pendusta dan firman-Nya tidak ada di dalam kita.
Yohanes orsng yg mengenal Tuhan Yesus,, jadi apa yang dia katakan tdntang Yesus benar sdanya. Dari 2 Yohanes ssmpai 3 Yohanes banyak sekali Yohsnes berkata bahwa Yedus itu Kasih adanya, ini tentunya sangat berbeda dengsn apa yg Yohanes alsmi. Yesus adallah kasih,sedangkan Yohanes berada dalam
Hidup ini kompleks, tdk sesimpel yg kita kira
Banyak hal2 yg terjadi di dalam dunia ini tidak sesuai dgn harapan kita. Orang baik dan jujur mejgalami hal2 yang tdk menyenangkan sementara itu orang2 yg licik dan tdk jujur justru hidup dgn tenang dan bisa menikmati hidup. Aku bertanya dimanakah keardian Tuhan ? Sama seperti ciptaan Allah, kita tdk bisa mengerti seluruhnya, banyak hal2 yang tdk bisa dimengerti bahkan banyak ahli sekalipun. Untuk semua itu dibuyuhkan apa yg namanya iman. Kekristenan adalah tentang iman. Tanpa iman tdk mungkin kita berkenan kepada Allah. Kita harus siap apapun yg terjadi. Ada masanya baik2 saja, ada masa dimana semuanya tdk seperti yg kita inginkan, tetapi percahalah bahwa Allah sdh melakukan yg terbaik untuk kita. Walaupun kelihatannya tdk ada harapan, pasti Tuhan telah menyediakan yg terbaik utk kita.
Senin, 14 Agustus 2017
Kasih akan dunia vs kasih akan saudara
1 Yohanes 2:7, 10, 15-17 (TB) Saudara-saudara yang kekasih, bukan perintah baru yang kutuliskan kepada kamu, melainkan perintah lama yang telah ada padamu dari mulanya. Perintah lama itu ialah firman yang telah kamu dengar. Barangsiapa mengasihi saudaranya, ia tetap berada di dalam terang, dan di dalam dia tidak ada penyesatan. Janganlah kamu mengasihi dunia dan apa yang ada di dalamnya. Jikalau orang mengasihi dunia, maka kasih akan Bapa tidak ada di dalam orang itu. Sebab semua yang ada di dalam dunia, yaitu keinginan daging dan keinginan mata serta keangkuhan hidup, bukanlah berasal dari Bapa, melainkan dari dunia. Dan dunia ini sedang lenyap dengan keinginannya, tetapi orang yang melakukan kehendak Allah tetap hidup selama-lamanya.
Jangan mengasihi dunia dan apa ada di dalamnya. Firman ini sangat jelas dan tegas yang wajib ditegakan.
Minggu, 13 Agustus 2017
Alasan Yesus datang ke dalam dunia
Matius 9:12-13 (TB) Yesus mendengarnya dan berkata: "Bukan orang sehat yang memerlukan tabib, tetapi orang sakit. Jadi pergilah dan pelajarilah arti firman ini: Yang Kukehendaki ialah belas kasihan dan bukan persembahan, karena Aku datang bukan untuk memanggil orang benar, melainkan orang berdosa."
Inilah satu satunya alasan Tuhan Yesus datang ke dalam dunia ini.
Mari kita simak apa yg Yesus tuntut kepada seseorang untuk dapat menjadi MuridNya.
1.
Minggu, 06 Agustus 2017
Tinggal di dalam terang
1 Yohanes 1:5-10 (TB) Dan inilah berita, yang telah kami dengar dari Dia, dan yang kami sampaikan kepada kamu: Allah adalah terang dan di dalam Dia sama sekali tidak ada kegelapan. Jika kita katakan, bahwa kita beroleh persekutuan dengan Dia, namun kita hidup di dalam kegelapan, kita berdusta dan kita tidak melakukan kebenaran. Tetapi jika kita hidup di dalam terang sama seperti Dia ada di dalam terang, maka kita beroleh persekutuan seorang dengan yang lain, dan darah Yesus, Anak-Nya itu, menyucikan kita dari pada segala dosa. Jika kita berkata, bahwa kita tidak berdosa, maka kita menipu diri kita sendiri dan kebenaran tidak ada di dalam kita. Jika kita mengaku dosa kita, maka Ia adalah setia dan adil, sehingga Ia akan mengampuni segala dosa kita dan menyucikan kita dari segala kejahatan. Jika kita berkata, bahwa kita tidak ada berbuat dosa, maka kita membuat Dia menjadi pendusta dan firman-Nya tidak ada di dalam kita.
Yohanes satu satu Rasul Kristus yg mati diumur tua, walaupun dianya dibuang di pulau Patmos. Bayak para ahli berpendapat mencapai usia 90 tahun, usia yg tdk muda. Banyak pengalaman dan tentunya bayak kebijaksanaan. Mengenal Tuhan Yesus secara dalam, tidaklah heran bahwa Yohanes banyak menulis tentang siapa itu Yesus sebenarnya, salah satunya yg Yohanes ketahui tentang Yesus adalah Dia itu terang, maksudnya adalah tidak ada yg tertutup di dalam diriNya.
Dan kitapun wajib hidup seperti Yesus hidup, tdk ada yg tersembunyi di dalam hidup kita dan mengakui bahwa kita pernah berada dalam kegelapan walaupun kita tdk ingin terus berada dalam kegelan tersebut. Bahwa hanya Tuhan Yesuslah satu satunya yg sanggup membawa kita ke dalam terang, karena Yedus itu sendiri adalah terang itu sendiri. Apakah kita hari sudah hidup di dalam terang itu ? ataukah masih di dalam kegelapan. Marilah kita hidup di dalam terang dan menjadi terang itu agar kita mampuh menerangi hidup orang lain di sekililing kita. Amin
Kamis, 03 Agustus 2017
Kesesskan Daud
Mazmur 10:1 (TB) Mengapa Engkau berdiri jauh-jauh, ya TUHAN, dan menyembunyikan diri-Mu dalam waktu-waktu kesesakan?
Daud merasa Tuhan tdk peduli padanya, pada penderitaannya. Daud tdk malu untuk berterus terang tentang keadaannya, tetspi akhirnya Daud sadar bahwa sebenarnya Tuhan peduli. Inl bisa terlihat diskhir ayat Daud betkata positif tentang Tuhan. Tuhan tolonglah saya agar tetap sabar, bahwa Engkau tidak pernah tidur dan peduli.