Senin, 01 Mei 2017

Doa dengan tidak jemu2

Lukas 18:1-8 (TB) Yesus mengatakan suatu perumpamaan kepada mereka untuk menegaskan, bahwa mereka harus selalu berdoa dengan tidak jemu-jemu. Kata-Nya: "Dalam sebuah kota ada seorang hakim yang tidak takut akan Allah dan tidak menghormati seorang pun. Dan di kota itu ada seorang janda yang selalu datang kepada hakim itu dan berkata: Belalah hakku terhadap lawanku. Beberapa waktu lamanya hakim itu menolak. Tetapi kemudian ia berkata dalam hatinya: Walaupun aku tidak takut akan Allah dan tidak menghormati seorang pun, namun karena janda ini menyusahkan aku, baiklah aku membenarkan dia, supaya jangan terus saja ia datang dan akhirnya menyerang aku." Kata Tuhan: "Camkanlah apa yang dikatakan hakim yang lalim itu! Tidakkah Allah akan membenarkan orang-orang pilihan-Nya yang siang malam berseru kepada-Nya? Dan adakah Ia mengulur-ulur waktu sebelum menolong mereka? Aku berkata kepadamu: Ia akan segera membenarkan mereka. Akan tetapi, jika Anak Manusia itu datang, adakah Ia mendapati iman di bumi?"
Tuhann Yesus mengilustrasikan bahwa tdk selamanya permintaan  doa kita dengan mudah, ada kalanya permintaanyg terus menerus diminta, tetapi satu hal yg pasti Tuhan akan menolong. Tetapi tetap berharap pada Tuhan. Tetapi kerap sekali saya pribadi tdk mempunyai ketahanan seperti janda ini, kerap sekali aku ingin meyerah dengan keadaanku, apalagi bila melihat orang2 yg hidupnya tdk benar keadaannya justru ok ok saja sementara orang yb mau berjuang untuk hidup benar hidupnya dalam masalah. Sering aku bertanya ? Mengapa hal ini terjadi, dimana keadilan Tuhan. Apakah Tuhan tdk tahu hal ini semua ? Tentu Tuhan tahu dan Dia berkuasa akan segala hal. Tuhan tolonglah saya yang lemah ini, agar imanku tdk kendur. Amin

Tidak ada komentar:

Posting Komentar