Markus 1:4, 15, 39 (TB) demikianlah Yohanes Pembaptis tampil di padang gurun dan menyerukan: "Bertobatlah dan berilah dirimu dibaptis dan Allah akan mengampuni dosamu." kata-Nya: "Waktunya telah genap; Kerajaan Allah sudah dekat. Bertobatlah dan percayalah kepada Injil!" Lalu pergilah Ia ke seluruh Galilea dan memberitakan Injil dalam rumah-rumah ibadat mereka dan mengusir setan setan.
Sungguh ironis sekarang orang orang cukup puas dengan menjadi pengikut Yesus atau Kristen, bahkan banyak hamba Tuhan memberikan percayalah pada Tuhan Yesus? Apakah ini cukup? Tidak saudaraku Yesus tidak berkata ikutlah aku. Tetapi lebih kepada bertobatlah. Antara Yohanes dan Yesus pesannya sama bertobatlah. Artinya kita bisa berpura-pura menjadi pengikut Yesus tapi tanpa bertobat. Banyak orang bersaksi kalau ikut Yesus enak, semua diberkati. Itu semua Bagus tetapi apakah itu yang Tuhan minta, bukan kita diminta untuk bertobat. Banyak orang berpikir kalau dia sudah aktif menjadi guru sekolah minggu atau ikut paduan suara bahkan berkotbah sekalipun belum tentu kita berobat. Kata bertobat berasal dari bahasa Yunani Metanoia yang artinya berbalik, kita berbalik dari pikiran pikiran lama atau berubah, baik tingkah laku perbuatan dan pikiran. Bukan berubah secara luarnya saja. Mudah bagi kita untuk berubah secara luarnya saja. Bertobat membutuhkan kerendah hatian dan keseriusan, tanpa kedua hal.tersebut sulit bagi kita untuk.bertobat sungguh sungguh, karena ini panggilan untuk semua orang tidak terkecuali hamba Tuhan, justru hamba Tuhanlah yang harus menunjukkan hal ini terlebih dahulu. Sulit memang, tetapi itulah panggilan yang sebenarnya. Yang paling akurat mrnunjukan kita sudah bertobat atau belum adalah orang orang yang terdekar dengan kita, suami atau istri atau anak2 kita, ada baiknya kita pertanyakan pada mereka apakah kita sudah berubah, kalau jawabnya belum, ada baiknya kita segera berubah, karena Kerajaan Allah sudah dekat. Amin
Selasa, 31 Mei 2016
METANOIA
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar